TIPS BAGAIMANA CARA MENATA RUANG KELAS YANG MENYENANGKAN



BAGAIMANA CARA MENATA RUANG KELAS YANG MENYENANGKAN

Guru yang baik tentu mengajar efektif dan selalu mengatur ruangan dengan baik, berbagai materi yang diperlukan untuk menciptakan sebuah lingkungan belajar yang menyenangkan dan efektif.
Hal pertama yang harus dilakukan seorang guru agar pelaksanaan dan proses belajar menjadi menyengankan salah satunya adalah Menata Ruangan, kenapa demikian?

Menata Ruangan

Menata ruangan merupakan salah satu hal penting dalam proses pembelajaran. Seorang guru yang baik tentu harus mampu membuat situasi belajar yang kondusif, manfaatkan waktu untuk merancang tata letak meja dan berbagai macam jenis barang sebelum proses pembelajaran dimulai. Mungkin anda merupakan salah satu guru yang beruntung, karena mendapatkan kelas yang bernuansa artistik—sebuah ruangan yang memenuhi seluruh fasilitas pendidikan, terdapat banyak ruangan penyimpanan, papan buletin dan papan tulis, terdapat banyak peralatan elektronik yang mendukung untuk belajar, dan yang terbaik adalah terdapat ruang kosong ekstra untuk pusat aktifitas dan pembelajaran khusus. Akan tetapi mungkin kebanyakan dari guru sekarang yang mengajar di daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal mendapatkan ruang kelas yang sempit, bahkan ada yang tidak terdapat ruang kelas sama sekali, dan itu merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan oleh pemerintah dan kementrian pendidikan Indonesia. Mungkin seorang guru mempunyai kebiasaan menyusun tempat duduk atau tata letak meja kursi dalam bentuk barisan panjang setiap semesternya, karena kelihatannya tidk ada cara yang lebih mungkin dan efisien. Namun setiap ruangan, tetap terdapat beberapa pilihan dan Anda harus mencoba membuat variasi dari waktu ke waktu.




Pada gambar di atas, meja siswa disusun dalam sebuah pola lingkarang besar supaya mereka dapat dengan mudah terlihat. Sang guru tetap menjadi bagian dari lingkaran tersebut dan posisinya sebagai seorang figur yang memegang kendali tidak akan begitu diperhatikan. Pengaturan seperti ini sangat membantu siswa yang pemalu untuk menyampaikan pendapatnya atau malu berbicara di depan kelas, siswa tersebut tidak akan merasa terlau tertekan dengan pola duduk seperti ini.




Pada gambar di atas. Meja dan kursi disusun dlam kelompok kecil yang dapat disusun dua, tiga atau empat meja dan kursi. Para anggota kelompok saling berhadapan dan cukup dekat untuk berkomunikasi secara efektif. Kondisi terbaik dlam penyusunan seperti ini adalah ketika ruangan kelas yang cukup luas untuk memuat jarak masing masing kelompok, karena biasanya suasana seperti ini sering menimbulkan keributan di dalam kelas. Buatlah batasan masing masing kelompok. Apabila ruangan kelas terbatas makan anda harus ekstra dalam mengawasi masing-masing kelompok supaya tidak gaduh di dalam proses belajar. Catatan untuk guru, jika anda melakukan kerja kelompok di lantai tanpa menggunakan meja, hal itu bukan merupakan solusi untuk diskusi, karena hal tersebut bukan merupakan cara yang baik dan tidak akan kondusif untuk menciptakan kerja sama kelompok secara serius.




Pada gambar di atas, meja dan kursi disusun layaknya sepatu kuda, dengan bangku guru di tempatkan pada tempat terbuka. Pengaturan seperti ini memungkinkan setiap siswa untuk saling bertatapan, dan guru dapat dengan mudah bergerak untuk mengawasi seluruh aktifitas siswa jika diperlukan. Beberapa guru yang ingin menekankan terbentuknya suasana kelas yang kondusif dan kooperatif, menggeser meja mereka menghadap dinding untuk menghilangkan rintangan yang terjadi antara para siswa dan guru itu sendiri.

Sebuah pilihan yang mungkin dilakukan oleh guru untuk mengatasi kondisi yang monoton adalah dengan memindahkan kelas Anda ke tempat lain yang dekat atau masih di lingkungan sekolah dari waktu ke waktu. Apakah di halaman, taman, lapangan bermain, sebuah galeri seni di sekotar sekolah dimana siswa dapat menulis dan membaca atau mempresentasikannya? Mengapa anda tidak mencoba  memindahkan kelas anda di autitorium kecil atau pustaka, sebuh ruang atau kelas kosong dengan bertukar dengan guru yang lain dalam periode tertentu? Tentu siswa membutuhkan variasi dalam kehidupan mereka, demikian juga para guru.

Apa yang dapat anda lakukan ketika anda tidak memiliki ruangan kelas anda sendiri?


Referensi .


Mary Lou., 2013. Buku Panduan Guru Bahasa Inggris. Jakarta. PT Indeks

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "TIPS BAGAIMANA CARA MENATA RUANG KELAS YANG MENYENANGKAN"

Post a Comment