What is Noun and Kind of Noun



A.      Noun
Cambridge Advanced Learner’s dictionary mendefinisikan noun sebagai suatu kata yang merujuk pada suatu tempat, nama orang, tempat bahan baku, kejadian, dan lain sebagainya.

B.      Kinds of Nouns
Noun  atau kata benda terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu:
a.       Berdasarkan pada wujudnya, noun terbagi menjadi dua, yaitu concrete noun dan abstract noun. Dua jenis kata benda tersebut kemudian terbagi kembali menjadi beberapa bagian.
1.       Concrete Noun
a)       Common Noun
Common Noun adalah kata benda yang banyak kita jumpai di sekitar kita. Jenis kata benda yang sangat umum dan telah diketahui masyarakat luas.
Contoh:
ü  Pen
ü  Book
ü  Bag
ü  Classroom
ü  Eraser
b)      Proper Noun
Proper Noun adalah kata benda yang menunjuk pada sesuatu yang spesifik, misalnya merk suatu produk, nama pabrik/perusahaan, nama restoran, nama tempat wisata nama negara, nama orang, nama kota, dan lain sebagainya.
Contoh:
ü  Maya
ü  Samsung
ü  Indonesia
ü  Jakarta
ü  Taman Mini Indonesia Indah
ü  Disney Land (nama tempat wisata)
c)       Material Noun
Yang termasuk dalam jenis material noun adalah bahan tambang, bahan baku makanan/produk, bahan mentah, bahan bangunan, dan lain sebagainya.
Contoh:
Ice (es)
Tea (teh)
Sand (pasir)
Paper (kertas)
Cotton (kapas)
Water (air)
Rubber (karet)
Money (uang)
Gold (emas)      
Ink (tinta)
Clay (tanah liat)
Milk (susu)

Cloth (kain)
Copper (tembaga)
Air (udara)
Wood (kayu)
Glass (kaca)
Butter (mentega)
Wool (kain wool)
Meat (daging)
Rice (beras)
Steel (baja)
Stone (batu)
Iron (besi)


d)      Collective Noun
Collective Noun adalah jenis kata benda yang menunjukkan suatu kumpulan orang atau kelompok.
Contoh:
Cattle (ternak)
Nation (bangsa)
Commitee (panitia)
Class (kelas)
Flock (jemaah)
Family (keluarga)
Crowd (orang banyak)
Army (tentara)
Club (klub)
Public (masyarakat)
Organization (organisasi)
Group (kelompok)
Parlianment (parlemen)
Team (tim)

2.       Abstract Noun
Abstract noun adalah jenis kata benda yang tak terwujud. Artinya, kata benda ini tak dapat terlihat oleh panca indra manusia.

Contoh:
Wisdom (kebiaksanaan)
Truth (kebenaran)
Strenght (kekuatan)
Joy (kegembiraan)
Thought (pikiran)
Fear (ketakutan)
Beauty (kecantikan)
Luck (keberuntungan)
Justice (keadilan)
Honesty (kejujuran)
Poverty (kemiskinan)
Humility (kerendahan hati)
Freedom (kebebasan)
Life (kehidupan)
Love (cinta)
Sorrow (penderitaan)
Death (kematian)
Health (kesehatan)
Goodness (kebaikan)
Liberty (kebebasan)

b.       Berdasarkan pada jumlahnya, noun terbagi menjadi countable dan uncountable noun. Berikut adalah penjelasannya:
1.       Countable Noun
Countable noun disebut pula dengan kata benda yang dapat dihitung. Kata benda ini memiliki ciri berupa akhiran- s jika kata benda tersebut berbentuk jamak, sedangkan jika berbentuk tunggal, ditandai dengan adanya penggunaan kata a atau an.

Contoh:
Tunggal
Jamak
Meaning
Bag
Chair
Pen
Home
Ring
Bags
Chairs
Pens
Homes
Rings
Tas
Kursi
Pena
Rumah
Cincin

2.       Uncountable noun
Uncountable noun disebut pula dengan kata benda yang tak dapat dihitung. Jenis kata benda ini adalah benda gas, benda cair, benda padat, kata benda abstrak, nama penyakit, nama mata pelajaran/ mata kuliah, nama bahasa.

Contoh:
Noun
Meaning
Noun
Mean
Physics
Psychology
Civics
Economics
Art
Geology
Science
Enginering
Chinese
French
Cholera
Measles
Heart disease
Rain
Dust
Wind
Heat
Steam
Hydrogen
Smoke
Atom
Pollution
Ice cream
Salt
Wine
Flour
Jam
Fisika
Psikologi
Kewarganegaraan
Ekonomi
Seni
Ilmu geologi
Ilmu pasti
Teknik
Bahasa Cina
Bahasa Prancis
Kolera
Campak
Penyakit jantung
Hujan
Debu
Angin
Panas
Uap air
Hidrogen
Asap
Atom
Polusi
Es krim
Garam
Anggur
Tepung
Selai
Biology
Chemistry
Mathematics
Linguistics
History
Astronomy
Social science
English
Japanese
Spanish
Polio
Cancer
Flu
Sunshine
Snow
Fog
Humidity
Lightning
Hair
Grass
Sand
Corn
Cream
Soup
Cheese
Juice
Blood
Biologi
Kimia
Matematika
Ilmu bahasa
Sejarah
Ilmu bintang
Ilmu sosial
Bahasa Inggris
Bahasa Jepang
Bahasa Spanyol
Polio
Kanker
Influenza
Sinar matahari
Salju
Kabut
Kelembapan
Petir
Rambut
Rumput
Pasir
Jagung
Krim
Sup
Keju
Jus
Darah

c.       Berdasarkan pada cara pembentukanya, noun dapat terbentuk dari beberapa penambahan imbuhan di akhir suatu kata. Berikut adalah penjelasanya:
1.       Kata benda yang terbentuk dari kata sifat dengan menambahkan akhiran tertentu.

Contoh:
Tambahan
Verb
Noun
Verb
Noun
-th
Deep
Depth
True
Truth
-ty
Royal
Royalty
Novel
Novlethy
-ness
Lonely
Loneliness
Selfish
Selfiness
-ce
Absent
Absence
Present
Presence
-ity
Able
Ability
Clear
Clearity

2.       Kata benda yang terbentuk dari kata kerja dengan menambahkan akhiran tertentu.

Contoh:
Tambahan
Verb
Noun
Verb
Noun
-er
Dance
Dancer
Lecture
Lecturer
-ing
Listen
Listening
Speak
Speaking
-ment
Measure
Measurement
Develop
Development
-ant
Participate
Participant
Assist
Assistant
-ence
Differ
Difference
Violate
Violence
-y
Deliver
Delivery
Recover
Recovery
-ation
Decorate
Decoration
Declare
Declaration

3.       Kata benda abstrak dapat terbentuk dari penambahan akhiran tertentu pada suatu kata benda.

Contoh:
Tambahan
Noun
Abstract Noun
Noun
Abstract Noun
-ship
Friend
Friendship
Relation
Relationship
-hood
Brother
Britherhood
Neighbor
Neighborhood
-cy
Diplomat
Diplomacy
Candidate
Candidacy
-ion
Graduate
Graduation
Repeat
Repeatition


C.      Fungsi Kata Benda
Fungsi dari kata benda adalah:
1.       Sebagai subjek dari suatu kalimat
Contoh:
That house has good design.
Those kids are playing hide and seek.
Mr. Arif explained about Calculus.
2.       Sebagai objek dalam suatu kalimat
She is reading a novel.
They water the flowers.
He has eaten an apple.

D.      Pembentukan Kata Benda
Kata benda jamak (plural noun) dapat terbentuk dari berbagai macam cara, yaitu:
a)       Akhiran -s dapat ditambahkan pada akhir kata benda tunggal (singular noun).
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Tiger
Tigers
Computer
Computers
Bag
Bags
Door
Doors
Key
Keys
Book
Books
Paper
Papers
Table
Tables
Desk
Desks
Car
Cars

b)      Jika kata benda tunggal diakhiri dengan akhiran -x, -s, -ss, -sh, -ch, maka kata benda jamak mendapat tambahan akhiran -es.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Box
Boxes
Dress
Dresses
Dish
Dishes
Brush
Brushes
Class
Classes
Wish
Wishes
Church
Chruches
Fox
Foxes
Kiss
Kisses
Glass
Glasses
Toothbrush
Toothrushes
Bench
Benches

c)       Jika kata benda tunggal (singular) memiliki akhiran -f dan -ef, maka akhiran -s ditambahkan bentuk jamaknya.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Beef
Beefs
Scraft
Scrafts
Roof
Roofs
Cliff
Cliffs
Proof
Proofs
Chief
Chiefs

d)      Jika kata benda tunggal (singular) memiliki akhiran -f dan -ef, maka akhiran -ves ditambahkan pada bentuk jamaknya.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Self
Selves
Wolf
Wolves
Calf
Calves
Loaf
Loaves
Elf
Elves
Leaf
leaves

e)      Kata benda tunggal yang memiliki akhiran -y­ mendapatkan tambahan akhiran -ies pada bentuk jamaknya.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
University
Universities
Baby
Babies
Army
Armies
Copy
Copies
Delivery
Deliveries
Lady
ladies

f)        Kata benda tunggal yang memiliki akhiran -y­ mendapatkan tambahan akhiran -s pada bentuk jamaknya.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Key
Keys
Boy
Boys
Survey
Surveys
Valley
Valleys
Kidney
Kidneys
Way
Ways
Alley
alleys



g)       Kata benda tunggal yang memiliki akhiran -o mendapatkan penambahan akhiran -s pada bentuk jamaknya.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Tomato
Tomatoes
Mango
Mangoes
Echo
Echoes
Potato
Potatoes
Hero
Heroes



h)      Kata benda tunggal yang memiliki akhiran -o mendapatkan penambahan akhiran -s pada bentuk jamaknya.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Zoo
Zoos
Piano
Pianos
Photo
Photos
Ratio
Ratios
Tatto
Tattos
Video
Videos
Auto
Autos
Kilo
Kilos

i)        Terdapat beberapa kata benda yang memiliki perubahan unik dari bentuk tunggal ke bentuk jamaknya, yang terletak pada perubahan vocal.
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Axis
Axes
Oasis
Oases
Brontonsaurus
Brontosauri
Mouse
Mice
Virus
Viri (British)
Bacillus
Bacilli
Eucalyptus
Eucalypti
Goose
Geese
Hippotamus
Hippopotami
Cactus
Cacti
Apparatus
Apparati
Crisis
Crises
Criterion
Criteria
Tooth
Teeth
Sarchopagus
Sarchopagi
Agendum
Agenda
Alumnus
Alumni
Abacus
Abaci
Octopus
Octopi
Phallus
Phalli
Caucus
Cauci
Raidus
Radii
Curriculum
Curricula
Esophagus
Esopagi
Podium
Podia
Focus
Foci
Genius
Genii
Stratus
Strati
Medium
Media
Syllabus
Syllabi
Stylus
Styli
Thesis
Theses

j)        Di dalam bahasa Inggris, terdapat beberapa kata yang memiliki bentuk serupa baik bentuk tunggal maupun jamaknya. Berikut adalah contohnya:
Tunggal
Jamak
Tunggal
Jamak
Fish
Fish
Fruit
Fruit
Means
Means
Species
Species
Series
Series
Sheep
sheep

E.       Ukuran yang digunakan oleh Uncountable Noun
Berikut ini adalah beberapa contoh ukuran yang digunakan dalam kata benda yang tak dapat dihitung (uncountable noun).
A tube of ...
A glass of ...
A grain of ...
A drop of ...
A piece of ...
A box of ...
A pot of ...
A bit of ...
A jug of ...
A slice of ...
A sheet of ...
A can of ...
A cup of ...
A bowl of ...
A bottle of ...
A bar of ...
Setabung ...
Segelas ...
Sebutir ...
Setetes ...
Sepotong ...
Sekotak ...
Sepanci ...
Sedikit ...
Sekendi ...
Seiris, sepotong ...
Sehelai ...
Sekaleng ...
Secangkir ...
Semangkuk ...
Sebotol ...
Sebatang ...

Contoh:
ü  My father drink a cup of coffee every morning
ü  She buys a bottle of mineral water for me.
ü  I buy a bowl of chicken noodle
ü  She gives me a piece of paper.
ü  You should at leaset eat a slice of bread.

F.       Kata penyukat yang digunakan oleh noun
Berikut ini adalah daftar kata penyukat yang sering digunakan atau digabungkan dengan kata benda (noun), berikut perbedaan yang digunakan dalam countable dan uncountable noun.
COUNTABLE NOUNS
UNCOUNTABLE NOUNS
a(n), the, some, any
this, that, these, those
none, one, two, three, ...
many
fewer ...than
more ... than
a lot of
a (large/great) number of
(a) few
The, some, any
This, that
None
Much
Less...than
More...than
A lot of
A large amount of
(a) little
Contoh:
ü  She has much money.
ü  He is bringing many books.
ü  A lot of people are waiting for that professor.
ü  Some students were preforming a drama.
ü  This kid is very smart.

Ringkasan:
ü  Noun adalah kata yang merujuk pada suatu tempat, nama orang, tempat bahan baku, kejadian, dan lain sebagainya.
ü  Berdasarkan pada wujudnya, noun terbagi menjadi dua, yaitu concrete noun dan abstract noun.
ü  Berdasarkan pada jumlahnya, noun terbagi menjadi countable dan uncountable noun.
ü  Berdasarkan pada cara pembentukannya, noun dapat terbentuk dari beberapa penambahan imbuhan di akhir suatu kata.
ü  Kata benda memiliki beberapa fungsi, misalnya sebagai subject atau object dalam suatu kalimat.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "What is Noun and Kind of Noun"

Post a Comment